STRATEGI BAN GP MONACO

MONACO - Regulasi Formula One (F1) mengharuskan pembalap untuk mengenakan dua tipe ban dalam setiap balapan.

Namun, strategi yang dibuat McLaren Mercedes pada balapan kali ini terbilang tepat. Pasalnya, Lewis Hamilton keluar sebagai pemenang.
Ya, strategi McLaren kepada kedua pembalapnya Lewis Hamilton dan Heikki Kovalainen dengan menggunakan basah-basah-lembut terbilang tepat. Pasalnya, Hamilton keluar sebagai pemenang, sedangkan Kovalainen menempati peringkat kedelapan.

Bandingkan dengan Ferrari, yang menggunakan strategi Basah-Basah-SuperLembut kepada pembalapnya Kimi Raikkonen dan Felipe Massa. Hanya Massa yang berhasil finis di urutan ketiga, sedangkan Kimi harus puas menempati peringkat kesembilan.

Berikut adalah strategi ban yang digunakan para pembalap di GP Monaco:

Ferrari
Kimi Raikkonen Basah-Basah-Super Lembut

Felipe Massa Basah-Basah-Basah-Super Lembut

McLaren
Lewis Hamilton Basah-Basah-Lembut
Heikki Kovalainen Basah-Basah-lembut

BMW Sauber

Nick Heidfeld Basah-Basah-Lembut-Lembut

Robert Kubica Basah-Basah-Lembut

Renault

Fernando Alonso Basah-Ekstrim-Ekstrim-Lembut

Nelson Piquet Ekstrim-Lembut-OUT

Williams

Nico Rosberg Basah-Basah-Basah-Basah-Lembut-OUT

Kazuki Nakajima Basah-Lembut

Red Bull Racing

David Coulthard Basah-OUT

Mark Webber Basah-Lembut

Toyota

Jarno Trulli Basah-Ekstrim-Basah-Lembut

Timo Glock Basah-Ekstrim-Basah-Lembut

Scuderia Toro Rosso

Sebastien Bourdais Basah-OUT

Sebastian Vettel Basah-Lembut

Honda Racing

Jenson Button Basah-Basah-Basah-Lembut

Rubens Barrichello Basah-Super Lembut

Force India

Adrian Sutil Basah-Lembut-OUT

Giancarlo Fisichella Basah-OUT